Sabtu, 22 Desember 2012

CARA MENANGANI VIBRASI PADA KENDARAAN

Melanjutkan postingan saya yang terdahulu mengenai VIBRASI PADA BAN. pada postingan kali ini saya mencoba memberi sedikit tips untuk menangani dan meminimalkan vibrasi pada kendaraan anda. berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menangani vibrasi pada ban kendaraan anda
1. Uji Kendaraan ( Tets Drive )
Uji kendaraan dilakukan untuk menentukan seberapa besar tingkat vibrasi yang terjadi. selain itu juga berfungsi untuk mengetahui besar efek dari perbaikan yang dilakukan dibanding sebelum dilakukannya perbaikan
2. Diagnosa
Untuk mengetahui kemungkinan penyebab dari vibrasi.
3. Periksa Balancing Roda
Ini dilakukan untuk menjamin tidak terdapat ketidaksetimbangan ( out of balance ).
4. Periksa Roda yang Digerakkan
Angkat kendaraan sehingga kedua roda terbebas dari tanah. Putarlah setiap roda pada kecepatan maksimum dengan menggunakan pemutar roda. Biarkan berputar secara bebas sampai pada kecepatan yang lebih rendah dan rasakan jika terdapat vibrasi pada badan kendaraan yang disebabkan oleh ketidaksetimbangan roda (out of balance ).
5. Periksa Roda Penggerak
Pelajari terlebih dahulu instruksi dari pabrik kendaraan sebelum mencoba balancing pada kendaraan dari roda penggerak. Instruksi khusus biasanya untuk kendaraan yang mempunyai limited slip differential, kendaraan berpenggerak roda depan atau berpenggerak empat roda.
6. Balancing Roda
   1.    Off The Car Balancing
Roda dilepas dari kendaraan kemudian di balancing. Setelah itu dipasang kembali ke kendaraan, mungkin masih terdapat ketidaksetimbangan ( out of balance ) dari rem, hub wheel trims, dll. Metoda ini disebut sebagai “ Basic Balancing “.
    2. On The Car Balancing
Roda di balancing dalam kondisi terpasang di kendaraan. Metoda ini disebut sebagai “Finish Balancing”.

Kedua metoda balancing tersebut saling melengkapi antara satu dengan lainnya.
7. Periksa Run Out
Jika roda kelihatan mempunyai keanehan baik radial ataupun lateral, maka hal terpenting yang harus dilakukan adalah menentukan penyebabnya baik ban maupun pelek.
Mengukur run out dan menandai titik tertinggi :
Ban
letak titik run out

A = Radial Run Out
B = Lateral Run Out
Pelek
C = Lateral Run Out
D = Radial Run Out
E = Radial Run out

8.  Matching
Jika hasil pemeriksaan menunjukkan titik tertinggi run out, contoh : maksimum run out ban dan pelek terpasang bertepatan / sejajar, maka disarankan agar ban dikempiskan dan diputar posisinya pada pelek, sehingga titik tertinggi dari ban dan pelek saling meniadakan.
matching ban


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar